Implementasi FTP Server dengan Metode Transfer Layer Security untuk Keamanan Transfer Data Menggunakan CentOS 5.8

  • Ahmad Fali Oklilas Universitas Sriwijaya
  • Budi Irawan Universitas Sriwijaya
Keywords: Disk Quota, File Transfer Protocol, Secure Shell, Secure Socket Layer, Transfer Layer Security

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari pertukaran informasi sangatlah dibutuhkan, untuk mendapatkan informasi atau bertukar informasi dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. Informasi bisa berupa file atau data, jaringan komputer merupakan salah satu media untuk melakukan pertukaran sharing data. Sebagai contoh salah satu media yang dapat digunakan adalah FTP (File Transfer Protocol), dengan cara file yang di-upload oleh user tersimpan di hard disk server yang dapat diakses kapan saja selama user terhubung dengan jaringan internet. Semakin berkembangnya teknologi pada zaman modern sekarang file-file penting yang di-upload atau yang di-download sangatlah rentan dengan kejahatan dunia maya seperti digunakanya tool wireshark yang dapat mengetahui username, password, dan file yang di-upload atau di-download oleh user. Untuk itu dibangunlah FTP server dengan system keamanan dalam transfer data. FTP server yang telah diaktifkan fitur secure socket layer dan secure shell dapat mengamankan proses informasi username, password, dan file atau data yang di-upload dan di-download oleh user tidak dapat terbaca oleh tool wireshark. Untuk mencegah penuhnya kapasitas hard disk server, maka digunakanlah penerapan Disk Quota yang berfungsi memberi batasan kuota user dalam melakukan upload. Untuk pembuktian keamanan FTP server dapat dilakukan pengujian menggunakan metode transfer layer security (TLS). Dengan demikian FTP server yang belum menggunakan secure socket layer dan secure shell username, password dan file dapat terbaca oleh tool wireshark. Sedangkan FTP server yang telah menggunakan secure socket layer dan secure shell lebih aman karena username, password dan file tidak terbaca oleh tool wireshark.

Published
2014-09-07